Pages

Banner 468 x 60px

 

Jumat, 19 Oktober 2018

PERANAN SISTEM AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP PRESTASI KERJA

0 komentar



PERANAN SISTEM AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP PRESTASI KERJA

Aida Dwi Rozita
1602030051
(Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto)
Dosen Pembimbing : Suryo Budi Santoso, S.E., M.SA., Ph.D

 I.    Pendahuluan
Munculnya berbagai lembaga perekonomian syariah dewasa ini, memerlukan informasi akuntansi yang berkarakter dan berdasar pada ketentuan syariah, baik secara konsep maupun praktik. Perlunya akuntansi syariah dalam sistem pengendalian manajemen pusat pertanggungjawaban ini berperan sebagai alat petunjuk pelaksanaan operasional perusahaan yang mempunya fungsi penting dalam mencapai kinerja yang baik. Bagi masyarakat Islam yang menerapkan sistem ekonomi Islam, maka akuntansi yang berlaku haruslah akuntansi Islam (Syariah).
Perbankan syariah cepat tumbuh di negara yang memiliki tingkat mayoritas islam seperti Indonesia. Hal ini di dasarkan hukum agama islam yang di terapkan dalam bank syariah. Indonesia adalah negara yang memiliki pontensi yang sangat tinggi dan mungkin menjadi pemimpin dalam pengembangan bank syariah di dunia. (Santoso, Suryo Budi. 2014).
Akuntansi di BMT tidak lain adalah akuntansi yang diterapkan atas praktik bisnis dan transaksi yang berkembang pada BMT. Keberadaan BMT lahir dari penerapan sistem ekonomi Islam yang sudah berkembang sebelumnya. Sedangkan sistem ekonomi Islam merupakan bentuk sistem ekonomi yang mengacu kepada hukum Islam (syariah), sehingga  menggunakan alur pemikiran di atas dan melihat praktik yang berlaku di semua BMT dan perbankan syariah, maka dalam tulisan ini digunakan istilah akuntansi syariah untuk menegaskan akuntansi yang diterapkan pada BMT. (Puhi, Ismail. 2013).
 
     Full text :
     https://drive.google.com/file/d/13NmJAn1qRDMIkVWScnLblrylK8seS3iL/view?usp=sharing
Read more...